Welcome

Terima Kasih Telah Mengunjungi Kami. Ini adalah layanan baru UPK kecamatan Gajah untuk menyajikan berbagai informasi seputar kegiatan unit pengelola kegiatan (upk) kec. Gajah kab. Demak provinsi Jawa Tengah dalam pendekatan maya. Sajian ini masih jauh dari kesempurnaan, baik bentuk tampilan, desain, maupun pernak-pernik layaknya blog keren berkelas. Untuk itu, saran dan bimbingan senantiasa kami harapkan guna penyempurnaan blog. Informasi/layanan: kantor UPK Kecamatan Gajah, Jl. Raya Gajah No. 45 Demak 59581, telephone: 0291-4284122

,


Jakarta: Pemerintah Provinsi Jawa Tengah merebut tiga dari empat penghargaan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan dari pemerintah pusat.



Kepala Biro Hubungan Masyarakat Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, Agus Utomo, di Semarang, Rabu, mengatakan, ketiga penghargaan yang diserahkan oleh Wakil Presiden Boediono tersebut diterima secara langsung oleh Gubernur Bibit Waluyo, selaku pembina PNPM mandiri Perdesaan Terbaik Nasional tingkat provinsi di Jakarta, hari ini.

Ketiga penghargaan tersebut meliputi, peringkat pertama Unit Pengelola Kegiatan yang diraih Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Demak; peringkat pertama Badan Kerjasama Antardesa yang diraih Kecamatan Jatinom, Kabupaten Klaten; serta peringkat pertama Perencanaan Pembangunan Desa yang diraih Desa Pandansari, Kecamatan Sruweng, Kabupaten Kebumen.

Menurut dia, gubernur menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada pemerintah pusat yang telah memberikan kepercayaan kepada masyarakat dan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.

"Penghargaan ini menjadi tantangan berat dalam upaya mempertahankannya," katanya.

Faktor utama keberhasilan Jawa Tengah dalam program ini, lanjut dia, yakni pada pemberian kepercayaan pada masyarakat untuk mengelola sendiri pembangunannya.

Melalui pengelolaan mandiri, lanjut dia, maka akan menumbuhkan rasa memiliki oleh masyarakat, sehingga lebih mudah dalam pengendaliannya.

Namun, menurut dia, gubernur menyayangkan pengurangan alokasi anggaran untuk program ini pada tahun 2011 ini.

Pada tahun 2011, lanjut dia, alokasi anggaran untuk program kemasyarakatan ini mencapai Rp743,5 miliar, turun dari tahun sebelumnya yang mencapai Rp942,75 miliar.

Gubernur mengharapkan, pemerintah pusat kembali menambah alokasi anggaran untuk program kemasyarakatan ini, mengingat manfaatnya bagi masyarakat, khususnya di tingkat bawah. [sumber:ANTARA]